Apabila semakin banyak orang peduli kesehatan, maka semakin banyak pula orang yang takut untuk mengkonsumsi makanan yang diolah dengan cara dibakar (ayam bakar, ikan bakar, sate dan sebagainya) dengan alasan takut terkena kanker.
Terkadang, tingginya panas saat proses memanggang dapat mengubah protein yang ditemukan dalam daging merah, unggas dan ikan menjadi amina heterosiklik (HCA). Bahan kimia ini telah dikaitkan dengan kankerPayudara, kanker lambung, kanker prostat dan kanker pada usus besar.
Namun, apa yang terjadi adalah bahwa suhu tinggi dapat mengubah bentuk struktur protein dalam daging sehingga menjadi racun dalam tubuh dan dianggap sebagai bahan kimia karsinogenik.
Nah, untuk itu perlu kami berikan beberapa tips agar Anda tetap bisa sesekali menikmati makanan panggang tanpa khawatir akan kesehatan.
1. Bungkus Dengan Aluminium Foil
Akan lebih baik jika daging, ikan atau ayam yang Anda panggang tidak terkena asap bakaran. Bungkus dengan aluminium foil dan panggang di atas panggangan yang tidak menyentuh langsung bara api.
2. Panggang Sebentar Saja
Akan lebih baik jika daging, ikan atau ayam dimasak terlebih dahulu dengan cara rebus atau dipanggang dalam oven. Sehingga Anda hanya butuh waktu sebentar saat membakarnya.
3. Posisi Tepat
Pastikan posisi bahan panggangan Anda setidaknya 15 sentimeter dari bara api. Sering-sering membalik-balik bahan yang Anda panggang.
4. Pilih Daging Dengan Bijak
HIndari membakar daging dengan banyak lemak, termasuk iga dan sosis. Pilih daging tanpa lemak dan pastikan tidak banyak tetesan yang membuat daging terkena banyak asap saat dipanggang.
5. Pilih Bumbu Sederhana
Anda bisa membumbui daging, ikan atau ayam dengan lemon atau cuka. Hindari memberi bumbu yang terlalu 'tebal'.
Nah, itulah beberapa tips yang tentunya sangat bermanfaat untuk kesehatan Anda.