6 Kisah Pulau Paling Menyeramkan Sejagat Raya

Ditulis oleh:
- -

Mungkin karena banyaknya pulau yang tersebar luas, bukan tidak mungkin ada beberapa pulau yang memiliki cerita menyeramkan. Pulau apa saja yang dimaksud? Penasaran, simak yuk 6 kisah pulau berikut ini.

1. Pulau Ramree 
Pada tahun 1945 di jaman Perang Dunia II, 900 tentara jepang dikirim kesana. Sewaktu lagi berkeliling, jalannya terhalang oleh rawa namun 900 tentara itu tetap masuk kesana lalu 500 tentara hilang tanpa kabar.

Pulau Ramree

Pulau ini dihuni sama nyamuk malaria, kalajengking mematikan dan amat banyak sekali buaya laut. Tentara yang selamat itu mayoritas luka parah sampai berharap lebih baik mati aja. Kejadian ini saking heroiknya, sampai masuk ke Guinness Book of World Records “Greatest disaster suffered from animals.” 

2. Pulau Sampah Pasifik 
Pernah menonton film tentang bumi membuang sampah ke angkasa? Mirip dengan pulau ini tapi dengan lebih banyak sampah dan tanpa roket.

Pulau Sampah Pasifik

Jadi, setiap kali Amerika atau Cina membuang sampah ke laut, sampah tersebut akan mengumpul semua ke tempat yang sama, namanya North Pacific Gyre. Makin lama sampah nya makin numpuk dan sekarang sudah jadi pulau sebesar Texas. 

Plastik tidak terurai tapi bisa hancur sampe kecil-kecil bahkan hingga sekecil plankton. Dan ikan itu bukan makhluk yang pintar, jadi kalau liat yang mirip-mirip plankton, langsung dimakan aja. Jadi nanti rantai makanan akan seperti ini: ikan makan plastik, kita makan ikan, lalu kita buang kotoran bercampur plastik yang kemudian plastik dimakan ikan lagi dan terus seperti itu (ada yang mau muntah?) 

Aah! Ngga mungkin ada plastik sebanyak itu? Hmm, peneliti pernah mengambil air laut dari daerah pulau sampah ini, dan hasilnya jumlah kandungan plastik 6x lebih banyak daripada jumlah plankton. Mari sama-sama makan plastik. 

Oh iya, jangan pernah mencoba berdiri di atas pulau sampah ini, soalnya kamu akan langsung kejeblos ke bawah, terus tempat Kamu jatuh tadi udah langsung ketutup lagi sama sampah. Jadi Kamu bakal terjebak dan tenggelam di bawah sampah. 

3. Ilha de Queimada Grande Alias Pulau Ular 
Pulau ini dipenuhi oleh ular, pernah ada nelayan yang nyasar kesana lalu pulangnya perahunya darah. 

Ilha de Queimada Grande Alias Pulau Ular

Semua ular yang memenuhi pulau ini berjenis Golden Lancehead. Racunnya termasuk salah satu yang terganas, bisa bikin daging busuk samapi ke tulang. Dan ular jenis ini cuma ada di pulau itu. Udah bisa ngebayangin ngerinya?

4. Pulau Izu 
Letaknya di wilayah Jepang. Pulau ini udaranya dipenuhi gas sulfur dengan konsentrasi tertinggi di seluruh dunia. Apakah ada orang yang tinggal disana? Ya, tetapi orang-orang di pulau ini sehari-hari hidupnya harus memakai masker terus menerus. Di tengah malam, sirene bakalan bunyi karena konsentrat gas sulfur nya parah sampai-sampai kalau dihirup sebentar saja Kamu bakal meninggal dengan sukses. 

Pulau Izu

Namun, orang-orang disana menghabiskan hidupnya dengan cara ini. Ya, paling tidak mereka dibayar. Sama siapa? Ya mereka dibayar oleh peneliti, mereka dibayar murah karena peneliti-peneliti mau tahu bagaimana kalau orang-orang itu hidup dengan menggunakan masker gas dan menghirup udara penuh sulfur. 

Perlu kamu ketahui, di pulau ini juga ada lempengan tektonik yang bisa menghasilkan gempa super dahsyat. 

5. Pulau Fiji
Sebenarnya Fiji punya sejarah, kisah terkenal macam kanibal anak-anak, pembunuhan anak-anak, penyiksaan anak-anak, mati gara-gara mabuk laut khusus anak-anak. Mhhh.. sepertinya pulau ini benci anak-anak kali ya?

Pulau Fiji

Tahun 1840 ada seorang misionaris yang menulis tentang pulau itu, dikatakan bahwa disana tinggal para kanibal sadis yang suka menangkap orang dewasa dan terlebih anak kecil dari laut dan pantai. Anak kecil digantung jadi hiasan bendera, hingga akhirnya meninggal gara-gara mabuk laut.

Anak-anak lainnya dibawa hidup-hidup untuk dibuat jadi contoh bagi anak-anak penduduk setempat tentang seni perang. Anak-anak tangkapan ini ditembak panah, dipukul pakai tongkat sampai meninggal. Sampai berhari-hari mereka nangis dan menjerit menderita. Anak-anak setempat bermain dengan cara menyiksa dan mutilasi badan anak cewek hasil tangkapan. 

6. Pulau Poveglia 
Pulau ini ada di daerah perairan Venice, Italia. Awalnya masyarakat Romawi jaman dulu, dengan ‘baik hati’ mencarikan tempat buat karantina orang-orang yang terkena virus mematikan pada jaman itu. Pulau Poveglia ini terpilih mendapat "kehormatan" tersebut, dimana ribuan orang yang terkena virus tersebut akhirnya mati berbarengan satu persatu.

Pulau Poveglia

Namun, beberapa abad kemudian virus Bubonic menyerang Eropa dan pulau ini kembali mendapatkan "kehormatan" sebagai tempat piknik terakhir untuk orang-orang sekarat. Ketikaa serangan virus makin parah, akhirnya semua yang kelihatan sakit dikit langsung dikirim ke Pulau Poveglia. 

Dan lebih parahnya lagi Kebijakan yang sebelumnya buat "membiarkan orang-orang yang terserang virus mati dengan sendirinya" diganti menjadi "lempar semua orang sakit itu ke lubang yang besar (yang di dalamnya banyak mayat) lalu bakar hidup-hidup". Total jumlah kematian di pulau inipun jadi sekitar 160.000 nyawa (Waw...!!!). 

Apakah masih belum cukup seram? Ok! lalu tahun 1922 di pulau yang berbau mayat penyakitan ini akhirnya dibangun sebuah RSJ (Rumah Sakit Jiwa). Gosip nya dokter-dokter jiwa disana itu suka menyiksa pasien nya dengan menaruh pasien nya di atas tower dan membiarkannya walaupun pasiennya teriak-teriak melihat hantu penyakitan. Kabar selanjutnya dokter-dokter disana akhirnya semua mati juga di lempar dari tower oleh hantu penyakitan. 

Lewat beberapa tahun, ada sekelompok orang dikirim untuk tinggal disana. Tapi keesokan harinya balik lagi karena pada tengah malam banyak suara orang menjerit dan penampakan. Jadi, sampai sekarang gak ada yang menempati Pulau Poveglia. Mungkin veroholic ada yang mau? 




Demikian artikel tentang 6 Kisah Pulau Paling Menyeramkan Sejagat Raya Rating: 5 Reviewer: Unknown - ItemReviewed: 6 Kisah Pulau Paling Menyeramkan Sejagat Raya. Jangan lupa untuk berkunjung kembali.Hello My name is Agus Wandi, but people call me Wandi. Here is my homepage: onedeeaja.blogspot.com. I live in Indonesian, NM and work as an CEO at Basa-Basi.Agus Wandi—Artikel Review Rating: 5 out of 5 based on 7999999 reviews.
Back to Top